Investigator-news.id
6 Agustus 2024.
Jalan yang tadi halus bagus tidak terpelihara oleh P.U.P.R kebupaten Bogor yang telah di bangun pada tahun 2010 oleh p.u.p.r. jalan tidak perna di sentuh oleh pihak yang pernah di bangun oleh pihak kebupaten Bogor jalan tarikolot menuju desa gunung sari yang tidak pernah tersentuh setiap tahun dalam pemeliharaan jalan di kebupaten Bogor yang banyak anggaran yang tidak di berikan oleh pihak Pemda kebupaten Bogor, waktu di kompermasi bagian banggar DPRD kebupateun Bogor bapak Haji Amin Sugandi, beliau mengatakan kan sudah di anggarkan untuk pemeliharaan jalan senilai kurang lebih mencapai 200 Miliar lebih,tetapi kenapa jalan ini yang telah di bangun oleh departemen p.u.p.r kebupaten Bogor tidak di rawat dalam setiap tahun nya, juru dari UPT.cileungsi tidak respon dalam penilaian pemeliharaan jalan di wilayah tarikolot sampai lingkar jalan gunung sari yang telah di bangun di tahun 2010 seakan di abaikan oleh juru tidak pernah di lihat apa lagi menyentuh jalan tersebut yang tidak pernah di pelihara oleh UPT Cileungsi, juru seakan tidak perna melihat wilayah yang telah di tugaskan oleh kepala UPT Cileungsi , seakan jalan yang pernah di bangun di liarkan,sampai hancur sampai- sampai masyarakat memberi puing- puing supaya jalan tersebut tidak tergenang dengan air,akibat kepala UPT dan juru nya tidak pernah sonding untuk melihat dan memelihara nya,
Kepala desa tarikolot juga pernah menanyakan kepada juru supaya jalan di pelihara dengan baik setiap tahun nya, apalagi kepala desa gunung sari bapak uwes jalan yang di depan Indomaret sangat hancur ga pernah di pelihara awal jalan yang dulu di bangun sangat bagus tapi tidak pernah di pelihara sungguh sangat di sayangkan,kepala UPT Cileungsi merasa tenang- tenang saja,bahwa wilayah pengawasan nya hancur juga tetap enjoy saja,setiap mau di kompermasi tidak perna ada di kantor upt jalan jembatan Cileungsi , sangat ironis UPT yang tidak mau di kompermasi oleh awak media, hp nya saja sampai tidak pernah berdering setiap di TLP apalagi ketemu sangat susah sekali seperti nyari jarum di tengah lapangan mencari kepala UPT setiap UPT sama, sangat di sayangkan kepala dinas yang telah menugaskan upt-upt tidak pernah ngantor di setiap kantor upt setiap hari nya.
Reporter Bahar
Red investigator-news.id
Terimakasih sudah membaca website kami