TPT BELAKANG GEDUNG PUSDAI ROBOH, RESPON KONSULTAN PENGAWAS



Investigator-news.id Cibinong // Masih mengurai terjadinya ke longsoran Tembok Penahan Tanah (TPT-2) yang hingga mengakibatkan ambrolnya TPT lama, baru-baru ini direvitalisasi langsung oleh Kelurahan tengah bersama warga setempat.


Tembok Penahan Tanah (TPT) persis dibelakang sisi Kantor Pusdai, runtuh pada minggu malam 4/11/23 pukul 20.30 Wib di Kp. Cipayung RT 03/01, Kelurahan Tengah.


Adanya pembangunan TPT baru dihantam intensitas hujan deras diduga mengakibatkan pemicu jebolnya tembok penahan yang berada di sisi Pusdai pada minggu malam dini hari.


Yang mana sepanjang 40 meter pagar sisi Pusdai ambrol, pemicu dari TPT-2 yang baru saat ini.


Diketahui, dalam proyek tersebut dikerjakan oleh CV. Putera Zia dan Konsultan Pengawas oleh PT Sewun Indo Konsultan.


Menurutnya, Rosid Konsultan Pengawas proyek TPT tersebut, menjelaskan pemicu jebolnya TPT lama disebabkan kondisi yang sudah usang, ditambah dengan intensitas hujan yang cukup tinggi.


"Jebolnya tanggul pagar tembok lama (tua) karena sudah 10 tahunan dibangun pada tahun 2019 lalu ditambah deras hujan malam itu," singkatnya.


Lebih lanjut, Rosid juga menegaskan, sebagai bagian dari pihak yang mengerjakan TPT tersebut, akan bertanggung jawab terhadap musibah jebolnya TPT.


"Kami pihak kontraktor bertanggung jawab, bila mana pihak dinas terkait menyalahkan kontraktor, pada posisi memang kami yang salah pemicunya pergerakan TPT diatas. Kami akan kerjakan kembali dari awal pagar sepanjang 40 meter, " ucap Rosid.


Sebenarnya, sambung Rosid, pihak kontraktor telah mengusulkan sitepel, kepada Pemerintah. Namun, terbentur dengan harga yang mahal.


"Hari itu juga minggu kita langsung rapat dan kita kembalikan lagi kepada perencanaan, karena kontraktor hanya melaksanakan, sesuai spek dan gambar. Sehingga pelaksanaan dari kontraktor kembali untuk meredesain tanpa dibayar sepeser pun, "ungkapnya. (Wawan S)


Post a Comment

Lebih baru Lebih lama