Investigator-news.com Lampung Selatan // Tahun ini merupakan tonggak pertama terlaksananya salah satu program Kunjungan selama 14 hari setiap Dusun tampa jeda, yakni tujuan bersilahturahmi dan mempersatukan masyarakat.Dalam pelaksanaan Pelaksanaan , membahas terkait Pada Tanggal 28 Oktober lalu berbeda pilihan, sekaligus menyampaikan program kerja kedepan.
kepala desa Muhammad mahbud Biasa disapa(Sambrung),"mengatakan beberapa tantangan."⁸Seperti perubahan mekanisme dari swakelola tipe satu menjadi swakelola tipe empat yang dilaksanakan masyarakat, keharusan penggunaan program kedepan untuk penganggaran yang menyesuaikan aturan pemerintah pusat, pelaksanaan di tengah pembatasan akibat pandemi Covid-19"Anggaran hingga pertama kalinya dilaksanakan sepenuhnya oleh masyarakat.
Untuk menjawab berbagai tantangan tersebut, Pemerintah desa budi Lastari menggelar siratuhrahmi setiap dusun yang ada di desa budi Lastari kecamatan Tanjung bintang kabupaten Lampung Selatan. Tahun 2022,Senen (6/12/2021)
Bertempat kegiatan silaturahmi di setiap dusun sudah berjalan Dua Mingguan.selama 14 hari "kepala desa budi Lastari biasa disapa (sambrung ) diskusi dengan kelompok masyarakat setiap dusun kedusun lain Diskusi bersama.untuk mencari solusi program kerja untuk kedepannya"jelasnya.
Diirasa penting karena komunikasi menjadi bagian terpenting dari pelaksanaan program kerja Komunikasi yang baik antar semua elemen harus dibangun dengan baik mulai dari perencanaan hingga pelaksanaan"Tanpa adanya komunikasi yang baik,tidak akan bisa berjalan dengan baik.“Di sini nanti kita coba sampaikan pikiran-pikiran kita. Kalau kita lihat ini harus banyak komunikasi dari seluruh pihak yang terkait.Tidak bisa komunikasi ini ditinggalkan,Kalau ini ditinggalkan sudah pasti akan banyak permasalahan. Maka dari itu saya minta tolong untuk menjaga komunikasi dengan baik,"Tegasnya.
",Dalam pelaksanaan program kerja tahun 2022, Kedepan Pertama, harus paham dan berpedoman pada pelaksanaan Program kerja untuk kedepannya,"harus berhati-hati dalam mengelola anggaran Desa Ketiga, memperhatikan kesesuaian volume pekerjaan dengan Rencana Anggaran Belanja (RAB) yang ada dan untuk infrastruktur perhatikan pula nilai kebermanfaatan sekaligus nilai estetika. Keempat, pembagian bansos sesuai data penerima resmi yang ada. Kelima, Kelompok Usaha Bersama.yang telah mendapat bantuan , harus dimaksimalkan penggunaannya untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas produksi. Keenam, Kampung KEREN harus menjadi kampung yang benar-benar independen, kreatif dan bernilai ekonomis.
Ketujuh telah terbukti keberhasilannya dan diakui secara nasional sebagai program yang mampu meningkatkan keberdayaan masyarakat, sehingga harus berkelanjutan"Tambahnya.
"Nah...!desa ini adalah milik kita bersama,Ekspektasi warga terhadap Program kerja. ini baik sekali, Mari kita kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh sehingga banyak hasil baik yang bisa diketahui oleh masyarakat.,Jangan sampai kita memberikan hasil yang buruk untuk masyarakat,"Tutup nya.
Reporter:Kaparwil/Fajariah.
Red investigator-news.com
Terimakasih sudah membaca website kami