Jembatan Putus Terbawa Arus Sungai Cidurian Yang Deras



Investigator-news.com Bogor // Hujan lebat sejak siang hari yang mengguyur Bogor Barat Kabupaten Bogor, berakibat Sungai Cidurian meluap. Jembatan penghubung antara Kecamatan Cigudeg dan Jasinga putus terbawa derasnya sungai, Senin (6/9/2021) malam.


Meluapnya sungai Cidurian, selain jembatan putus total dihantam derasnya Sungai Cidurian hingga terbawa arus sungai. Beberapa rumah penduduk rusak parah diterjang banjir, pemukiman penduduk berubah bak lautan, terutama bagi penduduk yang bermukim ditepi sungai.


Informasi diperoleh, Sungai Cidurian meluap sebelum Maghrib dan warga dikagetkan banjir masuk ke rumah. Laporan Pusdalops PB BPBD Kabupaten Bogor yang beredar di grup WhatsApp, menyebutkan kejadian banjir terjadi sekitar pukul 20:48 WIB.


Tim BPBD Kabupaten Bogor terjun kelokasi atas laporan staf Desa Kalong Sawah dan disebutkan kejadian sekitar pukul 18:00 wib, meluapnya sungai Cidurian.


“Akibat hujan deras yang cukup lama mengakibatkan sungai Cidurian meluap dan mengakibatkan 1 unit rumah rusak berat,” kata Peleton Tangguh Suherman dalam laporannya yang diterima Senin (6/9/2021) malam.


Menurutnya, dalam penanganan bencana petugas BPBD melaporkan terdapat 12 Unit Rumah yang dihuni 32 KK dan 37 Jiwa. Dilaporkan, satu unit rumah rusak parah atas nama Dotoy Sudrajat yang dihuni empat jiwa. Sedangkan 11 rumah lainnya yakini 31 KK terdapat 33 Jiwa.



Laporan tersebut juga menyebutkan 2 KK dengan tujuh jiwa mengungsi diantaranya Dotoy Sudrajat, Ujang, untuk sementara tinggal dirumah tetangga. Namun demikian, akibat peristiwa tidak ada korban jiwa.


Dalam Laporan BPBD selain jembatan putus terbawa derasnya banjir, satu unit tiang listrik ikut terseret derasnya sungai. Dijelaskan pula aliran listrik sudah di tangani PLN Cigudeg. Sedangkan Pondok Pesantren Darussalam yang terdapat 50 santri dan ustadnya telah amankan petugas.



Petugas BPBD telah berkordinasi dengan Desa, Kecamatan Jasinga, Babinsa dan Babinkantibmas. Dalam penanganan tanggap darurat melibatkan TRC BPBD Kabupaten Bogor, aparat Desa, Pol-PP Kecamatan Jasinga hingga melibatkan Rt/Rw dan masyarakat setempat. Hasil pantau petugas BPBD, aliran Sungai Cidurian berangsur angsur surut.


Sumber dari Pusdalops PB BPBD

Red investigator-news.com 

Terimakasih sudah membaca website kami

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama