Investigator-news.com Kemang //Tertanggal 30 Maret 2021 ada pemberitaan yg tidak jelas yg mencatut nama Ahmad Suhadi seolah memprotes keberadaan ormas yang tergabung dalam aliansi ormas( PP, BPPKB,BBR dan KNPI) yg menyeret2 nama kepala desa pondok udik dan camat kemang seolah berkeberatan atas kberadaan aliansi ormas tersebut.
Suhadi yg dikonfirmasi oleh awak media dari tim investigator-news.com merasa bingung karena ia tidak pernah menulis release berita yang memojokan pihak2 tertentu, karena selama ini hubungan baik sudah terjalin dg harmonis antara muspika dan aliansi ormas.
Menurut suhadi, pemberitaan tsb yang membawa2 dirinya ada upaya provokasi atas pihak-pihak yg tidak suka kepada dirinya,ini seolah ada unsur kesengajaan ingin membuat hubungan persatuan di kecamatan kmang ternodai,ujar Suhadi.
Kita harus sama2 cari tahu sumber tulisan itu datangnya dari mana,oleh karenanya suhadi berharap kepada masyarakat, wartawan aparat dan pihak2 terkait agar tidak mudah terprovkasi atas pihak-pihak yang belum jelas sumbernya utk memecah belah persatuan masyarakat Bogor dan kemang,khususnya.
Kemang walaupun diakui punya dinamika tersendiri dg beragam permasalahanya dan terbilang daerah multikultur namun hingga saat ini masih tetap terjaga kondusifitas, maka upaya2 adu domba antar masyarakat harus disikapi secara arif dan bijaksana.kata suhadi.
Ketidakthuan ustadz Suhadi selaku tokoh Masyarakat kemang dengan mencatut dirinya seolah yang menulis atas pemberitaan untuk minta pembubaran ormas yg dilakukan oleh kades dan camat itu adalah hoaks,karena tulisan tersebut suhadi yang selama ini ingin kemang selalu kondusif dan kuat persatuaannya,masa menulis perihal yang dianggapnya konyol tersebut, entah kalau ada phak2 yang ingin mengau-domba antar elemen masyarakat di kemang,itu yang dicari tahu.menurut Suhadi.
(Tim)