Hendak Di Perkosa Gadis Mojokerto Kabur Dan Lompat Dari Motor



Investigator-news.com - Seorang gadis berusia 19 tahun berhasil kabur saat hendak diperkosa pria yang di kenal dari Facebook.


Korban berinisial SR (19) tersebut juga sempat diseret ke semak-semak oleh pelaku.


Kejadian tersebut bermula saat korban diantarkan untuk melamar pekerjaan oleh pelaku.


Dikutip dari Surya.co.id, kejadian tersebut terjadi dilahan persawahan jalan Cencer, Dusun Balongkrai, RT 003/001 Kelurahan Pulorejo, Kecamatan Prajurit Kulon Kota Mojokerto Pukul 20:00 WIB.


Kejadian tersebut bermula saat SR, warga Puri Mojokerto hendak melamar pekerjaan.


Pelaku menawari pekerjaan kepada korban lewat Facebook.


Korban yang baru lulus sekolah tersebut lantas sepakat menemui pelaku sekaligus mengantarkan ke lokasi pekerjaan akan dilamarkan.


Pelaku lantas menjemput korban dipinggir jalan Desa Balong Mojo


Saat tengah perjalanan, korban curiga dengan gelagat pelaku.


Bukannya membawa korban ke lokasi pekerjaan, pelaku saat itu malah membawa SR ke sebuah lahan kosong persawahan di Balongkrai, Pulorejo, Mojokerto.


Korban yang curiga lantas turun dan melompat dari motor yang dikendarai si pelaku.


Namun tangan pelaku memegang tangan korban dan menyeretnya ke semak-semak.


Dalam kondisi hujan gerimis, pelaku berupaya melecehkan korban di lokasi tersebut.


Korban sekuat tenaga berontak dan melawan saat hendak diperkosa oleh pelaku.


SR kemudian berhasil dari pelaku dan berlari menyelamatkan diri dari kemungkiman warga, tempatnya 200 meter dari lokasi kejadian.


Menurut dari keterangan saksi, Totok Yulianto (38), ia mendengar ketukan pintu dan tangisan seorang gadis dari luar rumahnya.


Saat membuka pintu, korban sudah dalam keadaan basah kuyup dari tubuhnya dipenuhi lumpur.


Korban kala itu juga sambil mendekap fotocopy kartu keluarga dan helm yang dibawanya.


SR lantas dipersilahkan masuk oleh Totok dan bercerita sambil menangis tersedu-sedu.


Ketua RT 03 Balongkrai menuturkan, korban sudah diantarkan pihaknya ke Kecamatan Puri, Mojokerto.


"Sehingga kami mengantarkan korban pulang kerumahnya agar nantinya pihak keluarga bersangkutan yang melaporkan ke pihak Kepolisian," terangnya.


Kapolsek Prajurit Kulon, Kompol M Sulkan membenarkan adanya informasi dari warga setempat terkait kejadian upaya pemerkosaan putri oleh pria tidak dikenal.


"Kami masih berupaya untuk konfrontasi namun bersakutan bersama keluarga masih keluar rumah, karena masih proses penyidikan tahap konfirmasi dan korban belum melapor," pungkasnya.



Sulkan mengatakan Anggota Polsek Prajurit Kulon sudah berada di lokasi kejadian mengumpulkan keterangan saksi warga setempat terkait kejadian tersebut.


"Keterangan Warga bahwsanya tadi malam sekitar Pukul 08:00 WIB, ada anak perempuan menangis dipaksa, untuk memastikannya kami menunggu korban laporan," Tandasnya.

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama